EDITOR.ID – Jakarta, Menteri Sosial (Mensos) Juliari Batubara menemukan kejanggalan pembagian bantuan sosial (bansos) yang dilakukan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta selama pandemi virus corona (Covid-19).
Menurutnya, pembagian bansos di DKI Jakarta tak sesuai dengan kesepakatan awal antara pemerintah pusat dengan pemerintah provinsi DKI Jakarta.
Juliari mengaku telah memeriksa 15 titik penyaluran bansos di DKI Jakarta, dan menemukan bahwa warga penerima bansos Kemensos sama dengan penerima bansos DKI.
“Pada saat Ratas (Rapat Terbatas) terdahulu, kesepakatan awalnya tidak demikian. Gubernur DKI meminta bantuan pemerintah pusat untuk meng-cover bantuan yang tidak bisa di-cover oleh DKI,” kata Juliari dalam Rapat Kerja Komisi VIII yang disiarkan langsung akun Youtube DPR RI, Rabu (6/5/2020).
Juliari mengatakan awalnya pemerintah pusat hanya akan menyalurkan bansos kepada warga yang tidak menerima bantuan Pemprov DKI. Jumlahnya sekitar 1,3 juta kepala keluarga.
Akibat kejanggalan itu, Kemensos akhirnya mengambil improvisasi kebijakan. Bansos Kemensos tetap disalurkan kepada penerima yang terdata. Namun, penerima Bansos Kemensos diimbau untuk berbagi kepada tetangga yang belum menerima.
“Apabila saat diantar kepada warga ditanyakan saja, apabila tetangganya ada yang belum menerima bantuan apapun dari manapun, ‘Apakah boleh dibagi sedikit?’. Hampir semua warga yang saya tanyakan menyanggupinya,” ujarnya.
Juliari juga menyampaikan ada masalah data yang mengakibatkan belum semua warga menerimanya.
Sementara itu kepala Dinas Sosial Pemprov DKI Jakarta sebagaimana dilansir CNN, Irmansyah mengatakan, saat ini pihak Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Diskominfo) DKI Jakarta bersama Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil masih terus melakukan pendataan.
Irmansyah mengakui jika penyaluran bansos tahap pertama di DKI sempat bermasalah, salah satunya terkait bansos yang salah sasaran. Ia menjelaskan, hal itu dikarenakan Pemprov DKI pada penyaluran bansos tahap pertama menggunakan sejumlah data yang belum terupdate. (Tim)

Ikuti MONITORNusantara.com di Google News

Sempatkan juga membaca artikel menarik lainnya, di portal berita EDITOR.id dan MediaSosialita.com