EDITOR.ID – Surabaya, Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa menerima bantuan Rapid Test dan ventilator dari Yayasan Budha Tzu Chi Indonesia, di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Rabu (6/5/2020) sore.
Bantuan yang ketiga kalinya diserahkan langsung oleh perwakilan Yayasan Budha Tzu Chi Indonesia Sudomo Wahyudi.
Bantuan tersebut diberikan dalam rangka melawan Covid-19 di Jatim.
Sejumlah bantuan selain Rapid Test dan ventilator juga Alat Pelindung Diri (APD) yang didrop kali ini lebih komprehensif lagi dan lengkap.
Bantuan lainnya diantaranya, 3.000 paket sembako, 5.000 hazmat, 2.240 kaca mata google, 10.000 pasang sarung tangan latex, 1.500 pelindung sepatu, 1.200 rapid test dan 4 unit ventilator.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim sendiri telah menyiapkan ancang ancang peak pandemi Covid dengan menyiapkan 85 rumah sakit rujukan, ditambah 14 masih dalam usulan.
Pemprov juga menyiapkan RS darurat memanfaatkan gedung tua yakni Puslitbang Humaniora Jl Indrapura milik Kemenkes RI, dan RS Darurat berbasis tenda standart RS di WHO, bantuan Gugus Tugas Pusat.
“Bantuan dari tzu chi Indonesia ini akan kita distribusikan ke rumah sakit rujukan kita. Terima kasih ini wujud kegotong-royongan warga Jatim secara global, dan massif,” ujar Gubernur Khofifah.
Perwakilan Yayasan Budha Tzu Chi Indonesia Sudomo Wahyudi, mengatakan bahwa pihaknya menyalurkan bantuan dari pusat ini untuk Gugus Tugas Provinsi Jatim, bisa untuk korban terdampak karena ada paket sembakonya.
“Kita juga bantu ventilator dan rapid test untuk percepatan penanganan Covid oleh Gubernur. Semoga badai ini segera berlalu, dan ekonomi kembali normal. Terutama bantuan hazmat dan APD agar dipakai melindungi paramedis yang ada di garda terdepan agar tidak risiko tertular covid,” pungkasnya. (Tim)