MonitorNUSANTARA.com, Banyuwangi – Meskipun tanggal 12 Robiul Awal sudah berlalu namun peringatan maulid nabi di Banyuwangi masih banyak yang menyelenggarakan. Terbukti dibeberapa tempat masih tampak kemeriahan peringatan hari lahir pemimpin besar dunia yakni Nabi Muhammad SAW.
Seperti di MIN 1 Banyuwangi pada hari Kamis (12/10) kegiatan peringatan maulid nabi terlihat sangat meriah. Kegiatan tersebut diikuti oleh seribu lebih orang yang merupakan keluarga besar MIN 1 Banyuwangi, seperti peserta didik, perwakilan wali peserta didik, anggota komite madrasah, asatid/asatidzah TPQ MINSAWANGI dan seluruh guru/pegawai MIN 1 Banyuwangi.
Sejak pukul 05.30 terlihat siswa-siswa, wali murid mulai berdatangan. Kegiatan yang dilaksanakan di halaman MIN 1 Banyuwangi tersebut dihadiri oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banyuwangi Dr. H. Moh. Amak Burhanudin, M.Pd.I.
Dalam sambutannya Moh. Amak Burhanudin sangat mengapresiasi kegiatan peringatan maulid nabi di MIN 1 Banyuwangi yang dilaksanakan sangat meriah dan penuh antusias ini. Bahkan terlihat Kepala Kantor Kemenag yang masih belum genap 2 tahun dinas di Banyuwangi ini memberikan beberapa pertanyaan kepada siswa dan memberikan hadiah bagi yang bisa menjawab.
Sementara itu Kepala MIN 1 Banyuwangi Mohammad Haris Jamroni mengatakan bahwa kegiatan maulid nabi ini diadakan secara rutin di MIN 1 Banyuwangi setiap tahun dengan konsep yang selalu berbeda.
“Kami mengucapkan banyak terimakasih kepada semua seluruh wali murid, komite, guru, asatidz asatidzah MIN 1 Banyuwangi atas suksesnya pelaksanaan peringatan maulid nabi tahun ini,” demikian katanya.
Dalam peringatan maulid nabi ini dipandu oleh tiga MC dari siswa-siswi MIN 1 Banyuwangi dengan tiga bahasa yang berbeda yakni Bahasa Arab, Inggris, dan Bahasa Indonesia. Disamping lantunan shalawat yang dilakukan oleh semua yang hadir, pada acara ini juga ditampilkan beberapa tari kreasi Islami, Pildacil, dan lain-lain.
Acara peringatan maulid nabi ini ditutup dengan do’a oleh Ustadz Abdul Ghoni yang sebelumnya juga menyampaikan tausiyah.