JAKARTA, MonitorNusantara – Bakamla RI segera akan membangun Sistem Pemantauan Maritime Nasional atau National Maritime Surveillance System (NMSS) di Kabupaten Bengkalis. Hal tersebut ditandai dengan pengukuhan kerja sama Bakamla RI dengan Pemerintah Kabupaten Bengkalis dalam Sinergi terhadap Keamanan dan Keselamatan Laut. Kegiatan berlangsung di Aula Ary Hasibuan Mabes Bakamla RI, Jakarta Pusat, Selasa (24/01/2023).
Nota Kesepakatan ini ditandatangani oleh Kepala Bakamla RI Laksdya TNI Dr. Aan Kurnia dan Bupati Bengkalis Kasmarni, S.Sos., MMP. Adapun ruang lingkup Nota Kesepahaman tersebut di antaranya (1) Penyediaan fasilitas infrastruktur berupa lahan dan atau bangunan/kantor serta fasilitas lain untuk mendukung peningkatan keamanan dan keselamatan di wilayah perairan Kabupaten Bengkalis. (2) Pemanfaatan teknologi dan sarana prasarana untuk mendukung kelancaran kegiatan peningkatan keamanan dan keselamatan wilayah perairan Kabupaten Bengkalis. (3) Pelibatan Sumber Daya Manusia (SDM) maupun Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kabupaten Bengkalis dalam upaya peningkatan pelaksanaan keamanan dan keselamatan di wilayah perairan Kabupaten Bengkalis. (4) Pemberdayaan masyarakat pesisir dalam rangka mendukung peningkatan pelaksanaan keamanan dan keselamatan di wilayah perairan Kabupaten Bengkalis. (5) Peningkatan kapasitas sumber daya manusia di bidang keamanan dan keselamatan laut, dan (6) Pertukaran informasi di bidang keamanan dan keselamatan laut.
“Jadi rencana ada 35 titik seluruh Indonesia yang akan di pasang NMSS dan salah satunya adalah wilayah Kabupaten Bengkalis. Dan dari 35 titik, tahun ini Kabupaten Bengkalis menjadi wilayah yang masuk dalam program prioritas pembangunan. Paling tidak tahun ini kita akan bangun ada shelter, kemudian ada radar, ada long range camera, dan ada sarana komunikasi dan informasi,” kata Laksdya TNI Dr. Aan Kurnia dalam sambutannya.
Lebih lanjut, dikatakannya, mudah-mudahan tidak berubah dan Kabupaten Bengkalis adalah salah satu prioritas kita. Dan ke depan harapan saya tidak hanya membangun saja tapi Bakamla mengharapkan ada putra putri Bengkalis bisa bergabung di Bakamla dan nanti kita tempatkan di Stasiun Bengkalis dan bisa juga di Mabes Bakamla ataupun di kapal-kapal Bakamla. Dan sekali lagi pada kesempatan ini, mudah-mudahan apa yang kita rencanakan mendapat ridho dan berkah Allah SWT. Karena ini bukan semata-mata untuk Bakamla tapi semua ini adalah untuk NKRI untuk Republik Indonesia. “Lebih fokus lagi untuk mengamankan perairan Indonesia,” jelas Laksdya TNI Dr. Aan Kurnia menutup sambutannya.
Di tempat yang sama, Bupati Bengkalis mengatakan, penandatanganan Nota Kesepahaman dan Naskah Hibah Barang Milik Daerah ini merupakan langkah yang sangat tepat guna menyelaraskan sumber daya yang dimiliki oleh masing-masing pihak dengan prinsip saling menguntungkan sesuai perundang-undangan.
“Besar harapan lahan yang kami hibahkan seluas 9000 m2 dapat segera dibangun dan mohon saat perekrutan pegawai Bakamla dapatnya untuk prioritaskan putra putri daerah Bengkalis,” kata Bupati Bengkalis Kasmarni.
Kegiatan dilanjutkan dengan penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Barang Milik Daerah dan Berita Acara Serah Terima Hibah yang ditandatangani antara Bupati Bengkalis Kasmarni dan Kepala Biro Sarpras Bakamla Laksma Bakamla Supriatno.
Momen terikatnya kerja sama ini, turut dihadiri oleh jajaran petinggi dari Bakamla RI, antara lain Plt. Sestama Bakamla Lakda Bakamla Tatit E. Witjaksono, S.E., M.Tr. (Han), Plt. Deputi Inhuker Bakamla Laksma Bakamla Dr. Samuel H. Kowaas, M.Sc., CSBA., Kepala Biro Umum Bakamla Laksma Bakamla Amin BC, Direktur Kebijakan Keamanan Laut Laksma Bakamla Heru Sriyanta, dan Inspektur Bakamla Laksma Bakamla Laksma Bakamla Mulyono, serta beberapa jajaran pejabat Pemkab Bengkalis.
Autentikasi : Pranata Humas Ahli Muda Kapten Bakamla Yuhanes Antara, S. Pd.
Foto-foto : Humas Bakamla RI