Beredar Isu Rumah Ketua KPK Digeledah, Respon Kapolda Metro Jaya Tak Disangka

Kapolda Metro Buka Suara soal Isu Penggeledahan Rumah Ketua KPK Firli

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto

Bekasi, Jawa Barat, MONITORNUSANTARA.COM,- Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto akhirnya buka suara saat ditanya soal kabar penggeledahan ruang kerja dan rumah Ketua KPK Firli Bahuri di tengah kasus dugaan pemerasan terhadap mantan Mentan Syahrul Yasin Limpo (SYL). Menurut jenderal bintang dua ini, upaya paksa adalah bagian dari proses pengungkapkan kasus.

“Begini begini begini terkait penyidikan, itu kan banyak hal yang dinamakan upaya paksa. Mana yang perlu, mana yang diinginkan, kita harus lengkapi administrasinya, baru kita laksanakan. Masih dalam proses,” kata Karyoto kepada wartawan, Rabu (11/10/2023).

Informasi soal kabar penggeledahan ini beredar di kalangan wartawan pada Senin (9/10) sore setelah kasus dugaan pemerasan ini naik ke tahap penyidikan.

Karyoto hanya mengatakan proses penyidikan kasus dugaan pemerasan yang dilakukan oleh Subdit V Tipikor Ditreskrimsus Polda Metro Jaya masih berproses. Baik itu pengumpulan barang bukti maupun pemeriksaan para saksi.

“Penyidikan itu semacam sistem ada laporan masuk ya diproses, diselidiki, dicari alat bukti, diklarifikasi. Kalau ada apa-apa gelar perkara, kan sudah dilaporkan, nggak ada yang baru,” tutur mantan Deputi Penindakan KPK ini.

Sementara Wakil Ketua KPK Alexander Marwata sebelumnya membantah informasi yang beredar perihal rumah Ketua KPK Firli Bahuri di Kelurahan Jakasetia, Bekasi Selatan, digeledah kepolisian.

“Enggak ada,” ujar Alex saat dikonfirmasi melalui pesan tertulis, Senin (9/10/2023).

Rumah Ketua KPK Dijaga Ketat, Wartawan Dilarang Mendekat

Suasana rumah Ketua KPK Firli Bahuri di Villa Galaxy Cluster A2 Nomor 60/61 Jaka Setia, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Jawa Barat terpantau dijaga ketat petugas keamanan pada Senin (9/10/2023) sore.

Gerbang pintu masuk kawasan perumahan Firli Bahuri dijaga ketat petugas keamanan setempat sejak pukul 18.00 WIB. Gerbang pintu masuk kawasan perumahan itu berwarna merah dan putih dengan bertuliskan Villa Galaxy A1-A2. Terdapat satu pos satpam.

Sebagaimana dilansir dari Suara.com, terdapat 3-4 orang yang berada di Pos Satpam itu. Saat ingin memasuki kawasan tersebut, petugas keamanan dengan rompi hitam dan mengenakan baju berwarna biru tua tidak memberikan izin awak media memasuki kawasan tersebut.

“Jadi gini, pak RT rumahnya di dalem, tadi koordinasi sama satpam security aja di depan. Kalau untuk sekarang posisi RT nya kita kurang tahu,” kata petugas kemanan yang berjaga.

Saat ditanya apakah ada penggeledahan atau aparat kepolisian yang mendatangi rumah Firli Bahuri, petugas keamanan tersebut mengaku tidak mengetahui apa-apa.

“Yang kita tahu sih gak ada,” ucapnya.

Eks Mentan Syahrul Yasin Limpo tengah terseret kasus dugaan kasus korupsi penempatan pegawai Kementerian Pertanian yang kini sedang diusut KPK. Buntutnya, Syahrul pun telah mengundurkan diri ke Presiden Jokowi.

Polda Metro Jaya juga menerima laporan dugaan pemerasan yang dilakukan oleh pimpinan KPK kepada Syahrul. Politikus NasDem itu pun telah diperiksa sebagai saksi sebanyak tiga kali.

Kasus yang ditangani oleh Ditreskrimum Polda Metro Jaya ini telah masuk ke dalam tahap penyidikan berdasarkan gelar perkara pada Jumat 6 Oktober. Dalam kasus ini, penyidik menggunakan Pasal 12 huruf e atau Pasal 12 huruf B, atau Pasal 11 UU Tipikor Jo Pasal 65 KUHP.

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Kombes Ade Safri Simanjuntak, menjelaskan bahwa laporan terkait dugaan pemerasan ini telah diterima pada tanggal 12 Agustus 2023 melalui pengaduan masyarakat (dumas).

Nama Firli kemudian diduga sebagai pimpinan KPK yang melakukan pemerasan kepada SYL. Belakangan, Firli sempat buka suara terkait hal tersebut.

Tanpa ditanyakan wartawan, ia membantah melakukan pemerasan pada kasus korupsi di Kementerian Pertanian.

“Pertama, kami memahami tentang informasi yang beredar, apa yang jadi isu sekarang, tentu harus kita pahami. Kita sampaikan bahwa hal tersebut tidak benar, dan tidak pernah dilakukan pimpinan KPK,” kata Firli. (tim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: