Jakarta, MONITORNUSANTARA.COM,- Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Fadli Zon membela putra Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi, Gibran Rakabuming Raka yang dituding sejumlah pihak melanggengkan kekuasaan. Fadli Zon yang dulu sering mengkritik pedas Jokowi kini justru membela putranya.
Gibran yang memiliki basis dukungan massa dari kalangan anak muda atau Generasi X atau Gen Z dapat membantu Prabowo dalam menyasar suara dari kalangan anak muda tersebut.
Oleh karena itu menurut Fadli Zon, pencalonan Gibran sebagai Calon Wakil Presiden (Cawapres) 2024 adalah hal yang patut diapresiasi. Gibran memiliki hak sama dengan warga masyarakat untuk berpolitik atau terjun ke dunia politik. Hal tersebut sah saja dan tak ada yang salah dalam diri Gibran Rakabuming untuk terjun ke politik mengikuti jejak sang ayahanda.
Lebih lanjut Fadli Zon menyebut faktor regenerasi kepemimpinan pada masa mendatang menjadi dasar pertimbangan pimpinan partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) dalam menentukan Bakal Cawapres 2024 pendamping Prabowo Subianto.
Dia mengatakan itu demi menjawab isu putra Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka bakal menjadi bakal cawapres pendamping Prabowo. Menurut Fadli Zon, sosok Gibran sangat pantas untuk tampil sebagai salah satu pemimpin muda masa depan Indonesia.
“Mempertimbangan berbagai macam isu dan tentu orang muda tokoh muda itu memang diperlukan sebagai regenerasi untuk generasi selanjutnya,” kata Fadli ditemui awak media di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (10/10/2023).
Menurut Fadli Zon, Gibran merupakan representasi pemimpin muda. Ia memiliki basis massa dukungan dari anak-anak generasi milenial atau Gen Z. Segmen suara yang sangat dibutuhkan Prabowo Subianto.
Kehadiran Gibran akan menambah dukungan ceruk suara dari kalangan anak muda atau Gen Z untuk bakal Capres Prabowo. Karena selama ini Gibran adalah sosok idola anak muda dalam politik nasional.
Namun, mantan Wakil Ketua DPR RI itu enggan memastikan apakah sosok Gibran bakal menjadi cawapres pendamping Prabowo.
Fadli hanya memastikan para pimpinan partai dari KIM bakal memutuskan sosok pendamping Prabowo dalam waktu dekat.
“Jadi, kami belum tahu, mari lihat nanti siapa pun. Termasuk, Saudara Gibran, saya kira itu, kan, bagian dari pembicaraan yang akan ada di antara ketum parpol,” kata dia.
Sebelumnya, Kepala Badan Komunikasi Strategis dan Koordinator Juru Bicara DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra menyebut sosok bakal cawapres pendamping Prabowo mengerucut menjadi empat nama.
Herzaky lalu memerinci keempat nama itu, yakni Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto yang diusung Partai Golkar, dan Menteri BUMN Erick Thohir yang diusung Partai Amanat Nasional (PAN). (tim)
