Jakarta, EDITOR.ID,- Awal bulan ini seleksi Sekolah Kedinasan 2024 masih membuka pendaftaran. Jumlah pendaftarnya sudah mulai terlihat. Ada sejumlah sekolah kedinasan yang diburu peminat. Diantaranya STAN dan IPDN. Salah satu kunci kita bisa menembus sekolah kedinasan adalah mendaftar dimana pesaingnya tidak terlalu banyak. Sehingga peluang kita lolos lebih besar daripada yang pendaftarnya sangat banyak sekali.
Oleh sebab itu disarankan bagi anda yang belum mendaftarkan Sekolah Kedinasan, pilih dan carilah yang pendaftarnya tidak terlalu banyak.
Pendaftaran sekolah kedinasan akan ditutup pada 13 Juni 2024 mendatang. Jangan sampai terlambat karena jika sudah ditutup tidak ada lagi toleransi artinya peluang anda ikut seleksi gagal karena tidak segera mendaftar.
Pendaftaran dilakukan secara daring melalui tautan https://dikdin.bkn.go.id/.
Badan Kepegawaian Negara (BKN RI) baru-baru ini mengeluarkan statistik terbaru terkait pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024. Berdasarkan data per 27 Mei 2024 pukul 9.16 WIB, sudah ada 22 ribu calon mahasiswa, taruni-taruna dan juga praja yang telah melakukan pendaftaran.
Sekitar 8 ribu diantaranya sudah melakukan verifikasi dan dinyatakan memenuhi syarat untuk melanjutkan pendaftaran. Namun, sebanyak 536 pendaftar dinyatakan tidak memenuhi syarat.
Terkait data sekolah kedinasan tujuan, Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) menjadi kampus yang paling banyak diminati sebanyak 11 ribu pendaftar. Di bawah IPDN masih ada Politeknik Statistika, Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN), hingga Politeknik Keuangan Negara (PKN) STAN.
Mengutip laman Sekretariat Kabinet RI, akses pendaftaran sekolah kedinasan 2024 diarahkan melalui portal Sistem Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (SSCASN) Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Untuk itu, berikut ini daftar statistik Sekolah Kedinasan 2024 dikutip dari postingan Instagram BKN @bkngoidofficial atau
https://dikdin.bkn.go.id/
Statistik Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024
Statistik Umum
Peserta submit sekolah kedinasan: 22.280 pelamar
Peserta verifikasi memenuhi syarat (MS): 8.315 pelamar
Peserta verifikasi tidak memenuhi syarat (TMS): 536 pelamar
Statistik Per-Sekolah Kedinasan
Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN): 11.237 pelamar
Politeknik Statistika (STIS): 4.550 pelamar
Sekolah Tinggi Keuangan Negara (STAN): 3.889 pelamar
Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip): 3.777 pelamar
Politeknik Imigrasi (Poltekim): 3.668 pelamar
Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN): 2.888 pelamar
Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika: 2.085 pelamar
Politeknik Transportasi Darat Indonesia (STTD) Bekasi: 2.192 pelamar
Politeknik Perkeretaapian Indonesia (PPI) Madiun: 1.156 pelamar
Politeknik Keselamatan Transportasi Jalan (PKTJ) Tegal: 767 pelamar
Politeknik Siber dan Sandi Negara: 716 pelamar
Politeknik Penerbangan Indonesia (PPI) Curug: 683 pelamar
Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Malahayati Aceh: 530 pelamar
Politeknik Transportasi Sungai, Danau, dan Penyeberangan (Poltrans-SDP) Palembang: 490 pelamar
Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Surabaya: 430 pelamar
Politeknik Transportasi Darat (Poltrada) Bali: 340 pelamar
Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Makassar: 266 pelamar
Politeknik Penerbangan (Poltekbang) Surabaya: 110 pelamar
Politeknik Penerbangan (Poltekbang) Palembang: 84 pelamar
Politeknik Penerbangan (Poltekbang) Medan: 64 pelamar
Politeknik Penerbangan (Poltekbang) Makassar: 51 pelamar
Politeknik Penerbangan (Poltekbang) Jayapura: 18 pelamar
Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Sorong: 12 pelamar
Pengumuman: 14 Mei 2024
Pendaftaran: hingga 13 Juni 2024
Ujian seleksi kompetensi dasar (SKD): 18 Juli – 6 Agustus 2024
Seleksi lanjutan: diatur oleh masing-masing sekolah kedinasan
Itulah statistik terbaru dari seleksi sekolah kedinasan 2024. Bagaimana dengan sekdin tujuanmu? (tim)