EDITOR.ID, – Jakarta, Mundurnya Hanafi Rais dari PAN memunculkan sinyal akan adanya partai baru. Wakil Bendahara Umum DPP PAN Rizki Aljupri menyebut orang yang akan bergabung pada partai baru tersebut merupakan sekelompok orang yang tak dapat menerima kekalahan.
“Melihat pemetaan individu yang menyatakan akan bergabung dengan partai baru bentukan Amien Rais, DPP PAN menilai ini tidak lebih dari sekelompok orang yang tidak dapat menerima kekalahan karena jagoan mereka kalah dalam Kongres PAN di Kendari,” ujar ujar Rizki dalam keterangan tertulisnya, Minggu (10/5/20).
Rizki yang juga merupakan Ketua Fraksi PAN DPRD Kota Tegal menilai, saat ini PAN justru bersyukur dengan keluarnya beberapa orang tersebut. Menurutnya, hal ini membuat PAN terbebas dari orang dengan karakter sengkuni.
“Kami justru bersyukur, karena saat ini PAN dapat lepas dari orang-orang yang memiliki karakter sengkuni,” kata Rizki.
Rizki mengatakan, saat ini DPP tengah memproses pengangkatan Plt Ketua DPW di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Sulawesi Barat. Hal ini karena keduanya, telah menyatakan keluar dan akan bergabung dengan partai baru.
“Khusus untuk Provinsi DIY dan Sulawesi Barat, DPP sedang memproses pengangkatan Plt. Hal ini disebabkan Ketua DPW di 2 Provinsi tersebut secara terang-terangan sudah menyatakan keluar dari PAN, dan akan bergabung dengan partai politik baru,” kata Rizki.
“Oleh karena itu secara de facto, Saudara Nazaruddin dan Asri Anas (eks Ketua DPW Sulawesi Barat) tidak lagi berhak berbicara atas nama PAN. Karena nantinya, Plt yang ditunjuk oleh DPP lah yang berhak dan bertanggung jawab untuk menyelenggarakan Muswil di provinsi masing-masing,” sambungnya.
Rizki mengatakan agenda kepartaian terdekat yang akan dilakukan PAN yaitu Musyawah Wilayah (Munswil), dengan acara pemilihan Ketua PAN di 32 Provinsi. Menurutnya sesuai hasil rakernas, acara Munswil akan dilakukan dengan menyesuaikan kondisi perkembangan pandemi COVID-19.
Tidak hanya itu, Dia menuturkan saat ini seluru kader PAN juga tengah fokus membantu pemerintah dalam menangani COVID-19. Hal ini sesuai dengan arahan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan.
“Sesuai arahan Ketua Umum, saat ini seluruh kader PAN se-Indonesia diminta fokus membantu pemerintah dalam menanggulangi wabah virus COVID-19. Termasuk meringankan beban masyarakat yang terdampak secara ekonomi,” pungkasnya. (Tim)