EDITOR.ID – Surabaya, Pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kota Surabaya, Sidoarjo dan Gresik pada dua hari terkahir berdampak pada berkurangnya tambahan kasus baru pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Upadate kasus per hari ini, Jumat(8/05/2020) ada tambahan 18 kasus baru di Jatim, tapi tidak ada pertambahan dari tiga wilayah yang melaksanakan PSBB.
Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi Surabaya dalam keterangan persnya mengatakan, ada 18 Kasus baru, 1 dari Kabupaten Jombang, 2 dari Kota Pasuruan, 1 dari Kabupaten Bangkalan, 1 dari Kabupaten Trenggalek, 1 dari Kabupaten Kediri. 1 dari Kota Kediri, 1 dari Kabupaten Malang, 2 dari Kabupaten Jember, 2 dari Kabupaten Tulungagung, 5 dari Kabupaten Tuban, dan 1 dari Kabupaten Madiun.
Total kasus pasien yang terkonfirmasi positif sebanyak 1.281 dan masih dirawat 923 atau 72 persen. Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 3.854 dan yang masih diawasi 1.838 atau 47.69 persen.
Orang Dalam Pantauan(ODP) sebanyak 20.858 dan yang yang masih dipantau 4.770 atau 22.83 persen.
Untuk pasien yang sembuh hari ini tambah 17 orang dengan total sebanyak 227 orang dan yang meninggal tambah 4 orang yang masing-masing dari Kabupaten Malang, Kabupaten Sidoarjo, Kabupaten Tuban, dan Surabaya.
“Kami minta semua orang tetap di rumah, kalau memang harus keluar, itu untuk keperluan tertentu saja,” harapnya. (Tim)
PSBB Surabaya Gresik Sidoarjo Dinilai Berhasil Kurangi Penambahan Kasus Baru Corona
