Laka Lantas di Grobogan hingga April Tembus 212 Kasus

GROBOGAN – Sat Lantas Polres Grobogan terus menekan angka laka lantas yang terjadi di Kabupaten Grobogan. Utamanya laka lantas yang melibatkan pelajar, sebab sampai awal tahun ini masih cukup tinggi yakni mencapai 58 kasus.
Kasat Lantas Polres Grobogan AKP Muchammad Yogi Prawira melalui Kanit Laka Lantas Iptu Chandra Bayu Septi mengatakan data laka lantas dari Januari hingga April sebanyak 212 kasus, yakni 35 meninggal dunia, 1 luka berat, dan sisanya luka ringan.
”Dari jumlah tersebut, 58 di antaranya pelaku laka lantas merupakan pelajar. Memang masih didominasi umum namun pelajar juga cukup tinggi. Padahal ini masih awal tahun,” katanya.
Dijelaskan, tahun lalu pelajar masih mendominasi laka lantas. Di antaranya pelajar SMA yang disusul SMP. Maka itu, pihaknya terus menekan angka laka pelajar melalui berbagai pendekatan ke sekolah-sekolah.
”Kami sejak beberapa tahun ini terus mengupayakan sosialisasi ke sekolah-sekolah. Kami juga menggandeng mereka untuk ikut menjaga keamanan berkendara dan mengikuti berbagai perlombaan yang berhubungan dengan lalu lintas,” katanya.
Pihaknya juga kerap memberikan penegasan penegakan hukum. Namun tetap humanis. Bahkan orang tua mereka kerap dilibatkan untuk membantu memberikan teguran kepada anak-anaknya.
”Meski begitu memang masih ada beberapa pelajar yang tak mengindahkan aturan berkendara. Tak jarang, orang tua juga ikut membebaskan anak membawa kendaraan. Kami terus beri kesadaran ke orangtua,” tegasnya.
Menurutnya, penekanan penindakan pada pelajar dilakukan merupakan upaya untuk mencegah semakin tingginya angka kecelakaan yang melibatkan pelajar, serta anak di bawah umur.
”Kami ingin terus menekan angka kecelakaan ini. Sebab penyumbang terbanyak laka merupakan pelajar. Mengingat anak-anak memiliki psikologis yang masih labil. Sehingga ini sangat membahayakan keselamatan anak, terlebih psikologis anak masih labil saat berkendara. Kesadaraan mereka menaati aturan berkendara masih rendah, ini pengaruh keadaan lingkungan juga,” tegasnya.

 
editor : dealova @polda jateng
 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: